BHARATANEWS.ID | BOGOR – Hujan deras tidak mampu menghentikan para korban Koperasi Simpan Pinjam Sejahtera Bersama (KSP SB) untuk terus berteriak meminta keadilan di depan Pengadilan Negeri Bogor pada Jumat (07/07/2023).
Unjuk Rasa Korban KSP Sejahtera Bersama di PN Bogor: Tuntutan Restitusi Uang dan Penegakan Keadilan
Dalam aksi demonstrasi tersebut, Ira, salah satu korban dari Bandung, dengan lantang menyuarakan keprihatinannya. Ia mengungkapkan bahwa banyak korban KSP SB yang mengalami kegilaan, kesakitan, tidak mampu menyekolahkan anak, bahkan diusir dari tempat tinggal mereka.
“Banyak yang mengalami gangguan kejiwaan, ada yang sakit, tidak mampu menyekolahkan anak, dan bahkan diusir dari tempat tinggal. Saya sendiri tidak bisa menyekolahkan anak. Banyak juga yang telah meninggal karena uang mereka tidak dikembalikan,” ujarnya.
Ketika terdakwa keluar dari ruang sidang, para demonstran kembali berteriak dengan kesungguhan:
“Kembalikan uang kami!”
“Kembalikan uang kami!”
“Kembalikan uang kami!”
“Gapunya malu enak aja bebas. Rampok, Rampok, Hukum mati !!” Sambung mereka saat Teriakan para pengunjuk rasa dengan lantang dengan penuh kepiluan.
Semoga kasus ini dapat perhatian lebih dari para pemerintah karena sudah banyak masyarakat menderita karena nya.
(Penulis:Irpan)
