Beranda Berita Utama Jimmy Irwin Rimba : Ahok Tidak Cocok Ditempatkan di BUMN

Jimmy Irwin Rimba : Ahok Tidak Cocok Ditempatkan di BUMN

0
BHARATANEWS.ID|OPINI _ Rencana Menteri BUMN Erick Thohir untuk mendapuk Basuki Tjahaja Purnama (BTP) atau Ahok sebagai petinggi BUMN mendapat penolakan dari Ketua Umum Forum Nusantara Bersatu (Fornusa) Jimmy Irwin Rimba.

Jimmy menilai Ahok tidak cocok ditempatkan di salah satu BUMN, apalagi BUMN di bidang Energi. Pasalnya, BUMN bidang energi memerlukan Sumber Daya Manusia (SDM) yang betul-betul memahami energi.

“Pak Ahok tidak cocok di BUMN apalagi saya baca di media akan jadi bos BUMN bidang energi, karena bidang energi memerlukan SDM yang memahami energi seperti Bahan Bakar Minyak dan Gas” kata Jimmy dalam siaran persnya di Jakarta, Jumat (15/11).

Menurut Jimmy, BUMN sangat memerlukan SDM yang memiliki pengalaman dan sebaiknya memang orang yang bekerja di perusahaan/BUMN  terkait dan yang berkarier dari bawah yang layak memipin BUMN.

“Karena jelas mekanismenya harus betul-betul teraplikasikan dengan baik dan lancar karena ini menyangkut hajat orang banyak, janganlah kita semua sepertinya Pak Ahok adalah sosok the best direpublik dan seolah-olah pak Ahok serba bisa dan serba mampu, pak Ahok itu manusia dan banyak keterbatasannya juga”, jelas Jimmy

Jimmy mengatakan masih banyak  SDM yang jago-jago dan yang sangat menguasai pada bidang-bidang di BUMN itu sendiri yang memang telah bekerja sekian puluh tahun di BUMN tersebut dan berprestasi

“Saya juga menyoroti berita bahwa kalau pak Ahok masuk Pertamina akan mendapatkan gaji + tunjangan sebesar 3,2 Miliyar ini angka yang fantastis untuk sebuah jabatan di BUMN”, kata Jimmy

Jimmy meminta kepada Menteri BUMN, Erick Tohir untuk meninjau ulang gaji dan tunjangan yang nilainya begitu fantastis disetiap BUMN. Pasalnya, masih banyak rakyat Indonesia yang hidupnya susah. “Kami minta Menteri BUMN untuk melakukan evaluasi total terhadap gaji dan tunjangan petinggi BUMN”, tegas Jimmy

Jimmy menyarankan Ahok untum membantu Presiden Jokowi dengan masuk kedalan struktur Dewan Pertimbangan Presiden yang ruang lingkup kerjanya lebih luas dan bisa membantu Presiden Jokowi dalam memberikan bahan-bahan pertimbangan pada setiap kebijakan presiden karena saat ini kebijakan-kebijakan presiden harus dapat mengkomodir kebutuhan dasar dari masyarakat Indonesia.

“Perekonomian ditingkat bawah saat ini betul-betul lagi susah dan harus ada kebijakan-kebijakan ekonomi yang dapat segera diaplikasikan dan dampak dari kebijakan pemerintah harus dapat dirasakan langsung oleh masyarakat indonesia” tegas Jimmy

“Untuk BUMN saya sarankan kepada Meneg BUMN, Erick Tohir agar segera membentuk Dewan Pengawas untuk penyehatan BUMN yang tidak sehat dan jumlahnya juga ada ratusan BUMN yang perlu segera disehatkan agar semua dapat memberikan kontrbusi kepada Negara”, demikian Jimmy. (**/Theo)

Pengirim : Jimmy Irwin Rimba (Ketua Umum Fornusa)

Memberikan Komentar anda