BHARATANEWS.ID|LEBAK – Banjir bandang yang melanda wilayah Cilegon mengundang keprihatinan dari masyarakat kabupaten kota di Provinsi Banten. Kantor Cabang Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Banten Wilayah Lebak menggalang dana untuk korban banjir di Kota Baja.
Kepala KCD Dikbud Banten Wilayah Lebak A Sirojudin Alfarisy mengatakan, dana yang berhasil dihimpun dari pegawai KCD Dikbud, musyawarah kerja kepala sekolah (MKKS) SMA dan SMK mencapai Rp 8.562.000. Tidak hanya itu, terkumpul juga bantuan berupa 40 dus mie instan, 10 dus minyak goreng, 40 dus air mineral, 5 dus sarden, 10 dus biskuit, dan 5 karung beras.
“Bantuan untuk korban banjir di Cilegon dikumpulkan melalui MKKS SMA dan SMK. Selanjutnya, bantuan tersebut disalurkan langsung kepada korban banjir bandang di Cilegon,” kata Sirojudin Alfarisy di KCD Dikbud Banten Wilayah Lebak, Kamis (07/05/2020).
Bantuan uang dan logistik dari KCD Dikbud Lebak diharapkan dapat bermanfaat bagi masyarakat terdampak bencana. Dia yakin, sekarang korban membutuhkan uluran tangan dari semua elemen masyarakat. Apalagi, di tengah pandemi corona, ekonomi masyarakat sedang jatuh. Banyak buruh yang di PHK dan tidak mendapatkan penghasilan untuk memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari.
“Kami berempati terhadap korban bencana banjir bandang. Semoga, para korban diberikan kekuatan dan ketabahan menghadapi berbagai musibah yang melanda negeri ini,” tukasnya.(Sandi)
