BHARATANEWS.ID|MAJALENGKA – Warga desa Balida, Kecamatan dawuan, kabupaten Majalengka memadati halaman Kantor desa Balida, untuk menyaksikan pagelaran wayang golek, dalam rangka memeriahkan HUT Ke-74 Kemerdekaan RI, jumat malam (23/8).
Pertunjukan wayang golek dengan Dalang Cilik Ading Bontot asal Desa Balida. Pagelaran wayang golek malam ini menggelar cerita Bathara Kala, dihadiri Camat Dawuan, unsur Muspika, tokoh masyarakat, tokoh budaya, dan undangan lainnya.
Pagelaran wayang terasa makin hidup berkat kolaborasi gamelan dengan instrumen musik modern yang dimainkan begitu kompak, membuat penonton nyaris tak beranjak dari tempat duduk. Kepala desa Balida dalam kata sambutannya menyampaikan apresiasi kepada masyarakat, yang begitu antusias dan rukun dalam memeriahkan HUT Kemerdekaan RI.
“Perayaan dalam rangka memperingati HUT Ke 74 Kemerdekaan RI yang dimeriahkan dengan hiburan wayang golek ini dalam rangka peringatan HUT RI ke 74. Ini yang harus kita lestarikan bersama, agar jangan sampai punah. Dengan memberikan ruang bagi pegiat wayang golek, mulai dari dalang, peniyaga hingga sinden. Salah satunya melalui Pagelaran saat peringatan HUT RI ke 74 malam ini, ” ujar Kepala desa Balida Iding Tajudin.
Pada kesempatan lain Sona Widiyantara selaku tokoh masyarakat Majalengka menuturkan, “Pagelaran ini untuk melestarikan wayang dan mengangkat budaya daerah. Karena kalau bukan kita siapa lagi yang melestarikannya. Sebab Wayang merupakan salah satu kebudayaan tradisional yang telah menjadi warisan budaya turun menurun,” katanya.
Menurut Sona Widiyantara, bahwa wayang tidak hanya sekedar kebudayaan seni, namun juga pernah menjadi medium penyebaran agama pada masa lampau. (nano)
