BHARATANEWS.ID|KARAWANG _ Rasanya, ungkapan konsumen adalah raja, mesti diingat kembali oleh para pelaku pasar. Pasalnya, tak jarang konsumen mendapat perlakuan tidak pantas atau penghinaan dari pedagang, apalagi di era serbamedia sosial saat ini.C
Contohyang di alami Dd , karena sayang pada anaknya, Dd pun berniat membelikan Baterai Laser, mainan anaknya yang habis.
Kemudian Dd mendatangi salah satu toko Jam, di dekat terminal Bus Cikampek kabupaten Karawang Jawa barat, biasanya batu Baterai ukuran AG 13 untuk Baterai laser suka ada.
Dan menurut Dd, bahwa harga Baterai Laser mainan anaknya belinya cuman Rp 7.000.
Ketika Dd menghampiri pedagang jam tersebut, pada pedagang Dd menanyakan Jenis Baterai AG 13. Kemudian Pedagang tersebut menawarkan 1 buah Baterai Jenis AG 13 seharga Rp 8.000.
Mahal amat kata Dd kepada pedagang jam tersebut,” kalau satu pack berapa ? Pedagang jam tersebut menjawab Rp 80.000 isi 10 Pcs.
“Waduh, mahal amat saya beli Mainan Lasernya aja Rp 7.000 sepaket itupun di dalamanya ada 3 baterai, ini batu baterainya aja satu Rp 8.000, mahal amat,” ucap Dd.
Sempat adu mulut antara Dd dan pedagang jam tersebut, hingga marah – marah.
Kemudian pedagang tersebut mengatakan,” ya udah beli aja laser lagi kesana, sambil marah marah.
Sambil teriak – teriak dan mengundang para pedagang lain berdatangan ketempat kejadian
(Toko jam). Banyak orang yang datang mengingatkan pada Dd agar jangan di layani.
Menurut para pedagang yang lain,” bahwa pedagang jam anak tersebut sukanya ribut, Dan dengan pedagang lain juga tidak ada yang akur sama mereka,” kata salah seorang pedagang.
Dd saat di konfirmasi mengatakan,” agar pedagang untuk tidak semena-mena mengambil keuntungan terlalu besar di tengah meningkatnya kebutuhan masyarakat, Pedagang jangan mentang-mentang orang butuh menawarkan harga seenaknya Udel, ” katanya. (Dadang)
