BHARATANEWS.ID|MUNA – Keluarga Almarhum Randi (21) mahasiswa yang meninggal akibat tembak di depan Kantor Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Sulawesi Tenggara, Jalan Abdullah Silondae, Kelurahan Mandonga, Kecamatan Mandonga, Kota Kendari, menyambut baik kunjungan Kapolres Muna ke rumah duka.
La Riami, menyampaikan ucapan terimakasih kepada Kapolres Muna, yang sudah datang untuk melihat langsung keadaan di rumah duka.
“Kami mengapresiasi Kapolres Muna yang sudah datang ke rumah duka untuk menyampaikan ucapan duka cita, dan saat ini kami masih menunggu hasil outopsi” ungkapnya.
Dalam kesempatan yang sama, Kapolres Muna mengatakan, kedatangan dikediaman korban untuk turut menyampaikan rasa belasungkawa dan duka cita yang sedalam-dalamnya atas meninggalnya Randi.
“Kami turut berduka cita dan berbelasungkawa atas meninggalnya Randi yang tertembak saat melakukan aksi unjuk rasa menolak RKUHP. Penyebab meninggalnya Randi akibat peluru yang menembus dada kanannya masih menunggu hasil dari Kendari,” tutup Debby, Kamis (26/9/2019) malam. (aris)
