Beranda Berita Utama Rapat Paripurna Penyampaian Rekomendasi Hasil Pembahasan LKPJ Wali Kota Depok Tahun 2018

Rapat Paripurna Penyampaian Rekomendasi Hasil Pembahasan LKPJ Wali Kota Depok Tahun 2018

0

BHARATANEWS.ID|DEPOK – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Depok menggelar Rapat Paripurna yang dipimpin Wakil Ketua DPRD Kota Depok, M.Supariyono dalam rangka penyampaian rekomendasi Hasil Pembahasan Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Wali Kota Depok Tahun 2018 di Ruang Rapat Paripurna DPRD Kota Depok, Kamis (25/04/2019).

Dalam sambutannya, Wakil Ketua DPRD Kota Depok, M.Supariyono menyampaikan rapat paripurna kali ini merupakan rapat biasa seperti rapat sebelumnya, “jadi bukan rapat istimewa,” ujar kata Supariyono di Ruang Rapat DPRD Jl. Boulevard Sektor Anggrek Grand Depok City.

Dikatakan dia, rapat paripurna ini merupakan rangkaian rapat paripurna pada 26 Maret 2019. Dimana pada kesempatan tersebut Walikota Depok menyampaikan LKPJ Kota Depok tahun 2018 dan pembahasan berlangsung lancar dengan panitia khusus (Pansus).

Sementara itu, dalam sambutannya, Pansus DPRD Kota Depok memberikan apresiasi atas kinerja Walikota Depok tahun 2018.

Pansus berharap Walikota Depok dapat meningkatkan kinerja dan menyatukan dengan lembaga-lembaga terkait dalam rangka meningkatkan pembangunan, pengelolaan kawasan kumuh, sampah, pendidikan dan menurunkan angka kemiskinan serta meningkatkan akses pelayanan air bersih.

Muhammad HB Dari Partai Gerindra mengungkapkan hasil pembahasan LKPJ Walikota Depok tahun 2018 bahwa masih banyak capaian program – program pemerintah kota Depok yang belum memenuhi target.

Menyikapi penilaian terhadap kinerja Pemerintah Kota Depok, Walikota KH Muhammad Idris menyadari bahwa Pemerintah masih banyak kekurangan dan kealpaan selaku eksekutif terkait upaya penyelesaian permasalahan di Kota Depok dan pemanfaatan potensi yang ada di Kota Depok.

“Namun, kami yakin dan percaya dengan komitmen dan tekat yang kuat, Pemerintahan Kota Depok akan berusahaan mewujudkan misi Kota Depok yang unggul, nyaman, dan religius,” tegas Idris dalam sambutannya.

Sementara itu Supariyono menuturkan bahwa rekomendasi ini diharapkan bisa menjadi sasaran evaluasi untuk penyusunan perencanaan baik dianggaran berjalan maupun anggaran tahun depan.

“Termasuk juga didalam OPD terkait, kira kira sisi mana yang harus direalisasikan” , ujarnya saat menutup rapat paripurna.

Terkait beberapa hasil rapat paripurna, anggota DPRD PKS Qurtifa Wijaya menjelaskan bahwa banyaknya program Pemkot Depok yang belum memenuhi target capaiannya disebabkan masih adanya target-target belum tersampaikan atau tersosialisasi dengan baik sesuai yang ditentukan.

“Mungkin ada beberapa faktor-faktor yang perlu dievaluasi kenapa belum tercapai. Contohnya untuk bidang pendidikan kita sedang mengejar infrastruktur sekolah dan mendorong bantuan – bantuan pendidikan terutama untuk warga yang kurang mampu agar bias mendapat akses pendidikan yang layak. Kami sedang evaluasi kembali hal – hal apa yang perlu diperkuat” ujar Qurfita saat ditemui usai rapat (25/04)

Rapat Paripurna kali ini hanya dihadiri 27 anggota dari 50 anggota DPRD Kota Depok. berdasarkan informasi yang kami himpun, ketidak hadiran anggota dewan diantaranya, izin 13 orang, sakit 1 orang, sementara itu, dari fraksi PDIP tidak ada yang hadir. (RKY)